Wasabi: Si Hijau Pedas Pencegah Kanker

Wasabi atau yang pada umumnya dikenal sebagai lobak Jepang, adalah tanaman yang berkerabat dekat dengan kubis dan lobak yang merupakan anggota famili Brassicaceae dalam klasifikasi taksonomi.

Wasabi memiliki rasa pedas yang kuat, tetapi berbeda dengan rasa capsaicin, zat kimia yang ditemukan dalam cabai yang memberi rasa pedas. Capsaicin memberikan sensasi “terbakar” di lidah, sementara wasabi dengan kandungan isothiocyanates yang tinggi dapat mempengaruhi indera penciuman dan melepaskan uap kimia yang mempengaruhi saluran hidung.

Rasa wasabi yang kuat mirip dengan mustard panas dan paling sering digunakan sebagai bumbu dalam sashimi (makanan laut mentah) dan sushi. Selain itu, wasabi juga digunakan dalam banyak masakan Jepang lainnya karena tidak hanya rasanya yang enak, tetapi juga memiliki manfaat sebagai anti-bacteria, anti-cancer, dan lainnya.

Terdapat banyak sekali manfaat dari wasabi bagi kesehatan tubuh, salah satu manfaat yang kita bahas disini adalah sebagai anti-kancer. Peneliti Arup Bhattacharya, telah berfokus pada bagaimana isothiocyanates (ITC) dapat membantu pengobatan kanker. Dalam studinya dikatakan bahwa ITC adalah senyawa organik yang dikenal “sangat menghambat” perkembangan dan perkembangan kanker.

Penelitian telah menunjukkan bahwa salah satu bentuk isothiocyanates dalam wasabi, 6-MITC, telah terbukti secara jelas menghambat perluasan sel leukemia dan kanker perut. Hal ini karena zat tersebut memicu terjadinya apoptosis (kematian sel) dalam waktu 24 jam setelah konsumsi. Singkatnya, sel kanker bunuh diri ketika terkena isothiocyanates, yang ditemukan dalam wasabi dan beberapa sayuran lainnya. Penggunaan wasabi dapat mencegah pertumbuhan tumor, bahkan pada ukuran pra-klinis atau pra-perawatan. Bukan hanya mencegah kanker, isothiocyanates juga memiliki efek penghambatan pada agregasi trombosit.

Selanjutnya terdapat penelitian yang mengatakan bahwa kandungan ITC pada wasabi itu 40 kali lebih banyak dibandingkan dengan yang terkandung dalam brokoli. Di dalam 100 gram wasabi, terkandung zat gizi, yang meliputi 292 kkal kalori, 11 gram lemak total, 46 gram karbohidrat, 6.1 gram dietary fiber, 13 gram gula, 2.2 gram protein, 3390 mg sodium, 41 mg kalsium, 1.5 mg zat besi, dan 182 mg kalium.

Referensi

  • Nagdeve M.2020. 6 Wonderful Benefits of Wasabi. [online]. Available at: <6 Wonderful Benefits of Wasabi | Organic Facts>[Accessed June 11 2021]
  • Schwarcz J. 2017. Wasabi Does More Than Simply Add Heat To Sushi. [online].
    Available at: [Accessed June 11 2021]
  • Wasabi Maestro. 2017. Wasabi Can Help To Prevent And Inhibit Cancer Cell Growth. [online]. Available at: [Accessed June 12 2021]

 

Written by akg

Leave a Reply