Permasalahan Gizi di Indonesia sepertinya tidak memiliki ujung, sebab tak hanya stunting, penyakit gondok menjadi langganan masyarakat di beberapa daerah Indonesia. Di Indonesia penyakit gondok termasuk dalam Gangguan Akibat Kekurangan Iodium (GAKI), karena penyakit gondok merupakan pembengkakan kelenjar tiroid yang disebabkan oleh kekurangan Iodium. Iodium biasanya di dapatkan dari makanan yang dikonsumsi sehari – hari, seperti susu, ikan, maupun telur. Sebenarnya penyakit gondok tidak hanya timbul akibat seseorang kurang mengonsumsi makanan yang beryodium, tetapi sesorang yang mengonsumsi makanan yang beryodium juga bisa terkena penyakit gondok. Bagaimana bisa? Bisa, karena penyakit gondok juga dapat disebabkan oleh makanan yang bersifat goitrogenic. Zat goitrogenic merupakan zat yang bersifat menghambat dan menghalangi penyerapan iodium oleh kelenjar tiroid untuk mensintesis hormone tiroksin. Zat Goitrogenic Tiosianat merupakan hasil detoksifikasi sianida yang menggangu fungsi tiroid dengan menghambat pengambilan yodium dan mengganggu aktivitas Thyroid Peroxidase (TPO). Makanan sehari-hari yang sering kita konsumsi dan termasuk ke dalam makanan goitrogenic, yaitu terung, kecipir/butor, selada air/among, sawi putih/paksay, sawi hijau, gambas/langker, jagung muda, daun singkong, kangkong, bayam, kubis, sawi pahit, rebung, dan daun papaya yang masih muda. Menurut WHO batas aman sianida adalah 10mg/kg bahan kering, sedangkan menurut the breeder kadar sianida tidak boleh lebih dari 10mg/100gr bahan mentah. Untuk mengatasi permasalahan ini dapat diatasi dengan cara merebus sayuran karena dapat mengurangi kadar sianidanya menjadi 5,4 – 52%. 

Referensi:

Ningtyas, F. W., Asdie, A. H., Julia, M., Prabandari, Y. S., 2014. Eksplorasi kearifan local masyarakat dalam mengonsumsi pangan sumber zat goitrogenic terhadap gangguan akibat kekurangan yodium. Yogyakarta. Vol. 8 pp. 306-312.

Santoso, E, B,. Hadi, H,. Sudargo, T. 2006. Hubungan antara konsumsi makanan Goitrogenik dan status iodium pada ibu hamil di kecamatan endemis gangguan akibat kekurangan iodium. Yogyakarta. Berita Kedokteran Masyarakat. Vol. 22 pp. 93-99.

Written by akg

Leave a Reply