Sakit tenggorokan atau sore throat bukanlah sesuatu yang jarang terjadi, melainkan sangat sering terjadi umumnya pada manusia. Saat sakit tenggorokan, biasanya kita mengalami perasaan membakar atau gatal di belakang tenggorokan kita yang sangat tidak nyaman. Perasaan tidak nyaman ini disebabkan oleh berbagai faktor.

Seringkali penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus seperti flu, dan infeksi bakteri Streptococcus. Selain itu, sakit tenggorokan juga dapat disebabkan oleh komponen-komponen yang mengiritasi mukosa membrane di belakang tenggorokan dan mulut yang sifatnya sangat sensitif. Komponen-komponen tersebut termasuk obat-obatan, terapi radiasi, debu, asap, makanan dan minuman yang sangat panas, infeksi gigi atau gusi, dan bahkan batuk kronis.

Sakit tenggorokan akut dapat berlangsung selama berminggu-minggu, dan harus ditangani dengan cepat. Apabila tidak ditangani dan tidak dikonsultasikan dengan cepat, tidak dapat dipastikan bahwa penyakit kronis di balik sakit tenggorokan itu mungkin terlalu lambat untuk ditangani dan dapat mengakibatkan komplikasi lainnya, karena sakit tenggorokan juga dapat menjadi pertanda penyakit lain seperti alergi, flu, herpes, cacar air, dan kelelahan berlebih (chronic fatigue).

Untuk mengatasi penyakit yang menimbulkan ketidaknyamanan ini, sakit tenggorokan dapat diatasi dengan cara:
– Memasak semua makanan sampai lunak, biasanya dengan merebus atau mengukus
– Mengurangi makanan yang pedas, panas, asin, atau asam, karena dapat mengiritasi tenggorokan
– Mengkonsumsi vitamin C
– Minum banyak air putih
– Madu dan lemon dapat melindungi tenggorokan dan memulihkannya lebih cepat

Apabila sakit tenggorokan masih berlanjut, lebih baik menghubungi dokter atau puskesmas terdekat untuk meminta pengecekkan kondisi untuk menghindari kemungkinan-kemungkinan yang berakibat buruk pada kesehatan kita.

Reference:
Balch, P. (2010). Prescription for Nutritional Healing. New York: Avery.

Written by akg

Leave a Reply