Mentimun (Cucumis sativus) Sebagai Skincare Alami dan Pencegah Dehidrasi

Mentimun (Cucumis sativus) merupakan famili Cucurbitaceae ini seringkali kita lihat di berbagai
iklan kecantikan. Mentimun sering digunakan sebagai masker wajah dan mata karena dianggap
memiliki khasiat yang baik untuk kulit wajah. Benarkah demikian
Mentimun merupakan salah satu makanan yang relatif rendah kalori hanya sekitar 15 kalori per
buah dan mengandung banyak air sekitar 95%. Mentimun mengandung tinggi lignan, vitamin K,
cucurbitacins dan turunannya (triterpenoid), flavonoid (apigenin, luteolin, quercetin, dan
kaempferol), antioksidan seperti beta karoten dan vitamin C, dan vitamin B. Kandungan air yang
tinggi ditambah adanya nutrisi dan mineral membuat mentimun dapat digunakan sebagai
suplemen pada air minum bahkan dapat mengatasi dehidrasi. Sebuah penelitian mengungkapkan
bahwa cara terbaik untuk mengisi kembali tubuh dan memuaskan dahaga adalah dengan
mengonsumsi air melalui makanan.
Berbagai literatur ilmiah mengungkapkan bahwa fitokimia tertentu (seperti triterpen) pada
mentimun, dapat merangsang kemampuan sitoprotektif yang penting untuk imunitas tubuh.
Bahkan, para peneliti mengidentifikasi bahwa mentimun mengandung rutin dan oksidase asam
askorbat yang berfungsi sebagai penangkal radikal bebas dan membantu terhadap kerusakan
kulit. Selain itu, peran mentimun terhadap kulit, antara lain: sebagai fotoprotektif alami
(pelindung terhadap sinar) dengan SPF 0,2; menurunkan melanin dan sebum kulit yang
memutihkan kulit dan sebagai anti jerawat; serta sebagai anti-aging.
Dalam penggunaannya sebagai skincare, mentimun biasanya diolah menjadi masker ataupun
tambahan pada produk krim kulit.
Sumber:

Sahu, Tripti; Sahu, Jyoti. 2015. Cucumis sativus (cucumber): a review on its pharmacological
activity. Journal of Applied Pharmaceutical Research. [online}. Diakses melalui:
https://japtronline.com/index.php/JOAPR/article/view/45
Murad, H. 2012. Evaluating the potential benefitof cucumbers for improved health and skin care.
Journal of Aging Research & Clinical Practice. {online}. Diakses melalui:
http://www.jarcp.com/3050-evaluating-the-potential-benefits-of-cucumbers-for-
improved-health-and-skin-care.html