Manfaat Brokoli #1
Brokoli merupakan sayuran hijau yang sering kali terlihat seperti pohon kecil. Brokoli berkaitan erat dengan kale, kembang kol, dan sawi yang dikenal dengan sayuran cruciferous. Secara nilai gizi, brokoli kaya akan vitamin, mineral, serat, dan antioksidan. Yuk kita simak manfaat brokoli bagi kesehatan!
• Dipenuhi vitamin, mineral, dan komponen bioaktif
Salah satu keutungan terbesar brokoli adalah kandungan gizi di dalamnya yang sangat penuh dengan berbagai vitamin, mineral, serat, dan komponen bioaktif lainnya. Dalam 1 cup (91 gram) brokoli mentah terdapat :
- Karbohidrat 6 gram
- Protein 2,6 gram
- Lemak 0,3 gram
- Serat 2,4 gram
- Vitamin C 135% dari RDI
- Vitamin A 11% dari RDI
- Vitamin K 116% dari RDI
- Vitamin B9 (Folat) 14% dari RDI
- Kalium 8% dari RDI
- Fosfor 6% dari RDI
- Selenium 3% dari RDI
Selain itu brokoli dapat dimakan mentah maupun matang. Proses pemasakan yang berbeda dapat mengubah komposisi gizi dari brokoli, terutama mengurangi vitamin C, protein, dan gula. Namun, brokoli tetap menjadi sumber vitamin C yang sangat baik bahkan lebih daripada jeruk! Vitamin C yang tinggi ini sangat diperlukan untuk sistem imun yang bai. Komponen bioaktif dalam brokoli dapat mengurangi inflamasi pada jaringan tubuh, sehingga membantu melindungi tubuh dari beberapa jenis kanker.
• Mengandung Antioksidan
Antioksidan dalam brokoli menjadi salah satu yang sangat membantu kesehatan manusia. Antioksidan mencegah sel rusak karena radikal bebas. Brokoli mengandung glocaraphanin yang tinggi, selain itu juga mengandung lutein dan zaeaxanthin yang dapat mencegah stress oksidatif dan kerusakan sel di mata. Antioksidan dalam brokoli juga dapat membantu mengontrol gula darah dalam tubuh yang sangat berpengaruh pada diabetes tipe 2, ditambah dengan kandungan serat yang juga menurunkan gula darah dalam tubuh.
• Mendukung Kesehatan Jantung
Peningkatan LDL dan TGL dalam tubuh menjadi risiko terbesar yang dapat menyebabkan penyakit jantung. Disini, brokoli dapat berperan memperbaikinya. Salah satu penelitian melihat adanya penurunan yang signifikan terhadap TGL dan LDL dan peningkatan HDL pada seseorang yang mendapatkan suplementasi dari brokoli. Menurut penelitian lain, hal ini disebabkan oleh adanya kandungan antioksidan dan serat yang tinggi dalam brokoli.
• Meningkatkan Pencernaan
Brokoli yang sangat kaya dengan serat dan antioksidan dapat membantu meningkatkan fungsi pencernaan dalam tubuh. Konsumsi serat dan antioksidan melalui makanan seperti brokoli dapat menjaga kesehatan fungsi pencernaan. Beberapa penelitian sudah menunjukkan hasil yang signifikan terhadap manfaat brokoli pada fungsi pencernaan. Namun, perlu penelitian lebih lanjut untuk mengetahui pengaruhnya secara langsung.
Selain manfaat-manfaat di atas, masih banyak loh sebenarnya manfaat dari brokoli! Untuk yang penasaran jangan lupa simak tuntas manfaatnya pada Info Gizi selanjutnya!
Sumber: Hill, Ansley. (2018). Top 14 Health Benefits of Broccoli. Healthline Media. Dapat diakses di: https://www.healthline.com/nutrition/benefits-of-broccoli
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.