Banyak ketombe biasanya membuat seseorang tidak percaya diri. Namun, ketombe bisa hilang dengan beberapa usaha seperti memakai shampoo anti-dandruff, dan makan makanan yang baik dengan gizi yang baik.

Kulit akan diperbaharui dari waktu ke waktu tanpa kita sadari, karena sel-sel tua akan terdorong ke permukaan dan hilang dengan sendirinya. Pada ketombe, yang terjadi adalah perbaharuan kulit ini terjadi lebih cepat dari biasanya. Akibatnya, sel-sel yang telah mati lebih cepat bermunculan dan ini menyebabkan terlihatnya ketombe pada kulit kepala.

Banyak hal yang dapat menjadi faktor penyebab ketombe. Salah satunya adalah hadirnya Seborrhoeic dermatitis yang disebabkan oleh infeksi bakteri, dimana kondisi dimana kulit menjadi bersisik dan terjadi inflamasi. Selain itu, perubahan hormone juga dapat menyebabkan dandruff dan biasanya itu yang sering terjadi pada remaja. Ada juga jamur Tinea Capitis yang dapat memicu terjadinya ketombe.

Tetapi ketombe dapat diatasi dengan mengonsumsi makanan yang baik seperti makanan yang tinggi serat seperti sayurhijau, kacang, telur, ikan, dan daging yang mengandung banyk vitamin B dan folate. Makanan lain yang dapat mengurangi ketombe termasuk alpukat, biji-bijian, dan olive oil yang mengandung omega 3. Sebuah studi menyatakan bahwa Madu Manuka yang dilarutkan dalam air hangat dan diaplikasikan pada kulit kepala sambil di oleskan 2-3 menit dapat membantu mengatasi ketombe. Selain dari makanan, cara lain untuk mencegah terbentuknya ketombe adalah dengan mencari udara segar dan tidak menutupi kepala dengan topi. Emosi seperti stress juga dapat memainkan peran dalam memperparah terbentuknya ketombe. Jadi, kontrol emosi juga penting dalam mencegah ketombe.

Sumber: Milleto, G., Jones, L., and Somers, S. (2011). The Food Hospital. New York: Penguin Books.

Written by akg

Leave a Reply