Dessert Tanpa Gula

Menurutmu, makanan apa saja yang cocok menjadi makanan penutup mulut? Ice cream, pudding, dan makanan manis lainnya. Nah, sekarang sedang berkembang dessert tanpa penambahan lemak dan gula. Nah penasaran? Ikuti info lengkapnya di sini.

Hidangan penutup menjadi tradisi sejak zaman dahulu, bergantung dari setiap daerah. Seperti misalnya orang Asia (timur) zaman dulu lebih sering menggunakan daun fig dan buah (jus anggur dan sirup dari sari buah) sebagai pencuci mulut. Lain lagi dengan Mesir, bangsa yang terkenal dengan peradabannya yang modern sejak lama ini menggunakan madu. Hal ini cukup membuktikan bahwa makanan manis memang menjadi pilihan sebagai dessert.

Nah, zaman sekarang buah-buahan sudah banyak dimodifikasi ke dalam bentuk makanan lain di mana menambah bahan salah satunya adalah gula. Padahal gula pada buah juga sangat baik proporsinya. Oleh sebab itu tujuan dari inovasi ini adalah memaksimalkan rasa manis buah di lidah. Ilmuwan asal Spanyol mengemukakan beberapa ide dessert tanpa tambahan gula. Contoh yang dibuat sebagai berikut :

Frozen grapefruit and Chervil Soup

Berbahan dasar anggur dan daun chervil. Cara pengolahannya adalah menghaluskan buah anggur, kemudian ditambahkan dibekukan sampai membentuk es krim. Langkah berikutnya membuat sup chervil yakni dengan menghaluskan daun chervil dan mencampurkannya dengan sedikit jus apel untuk meminimalkan aromaterapinya. Langkah terakhir adalah menyiramkan kuah chervil seperti gambar di atas.

Ini menjadi salah satu contoh makanan pencuci mulut hasil dari mengkolaborasikan 3 jenis bahan dasar buah. Anda bisa mencoba memadupadankan atau mengolah buah tanpa perlu menambahkan gula lagi. Barang kali Anda ingin mencobanya di rumah?

Sumber : Josean Alija & Clara Talens (2012). New Concept of dessert with no added sugar. Vol 12. Pp 116-122. Tersedia di http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1878450X13000061 (dilihat 30 Agustus 2017)