Pernahkah kamu mengamati tabel di sisi makanan kemasan yang kamu beli? Apa yang tertera di sana? Ya betul, kamu akan menemukan banyak angka, kemudian beberapa zat gizi seperti karbohidrat, protein, lemak, mineral, dan vitamin. Tapi apakah kamu sudah mengerti maksud dari tabel tersebut? Yuk baca infonya di sini!

Gizi seimbang adalah susunan pangan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh, dengan memperhatikan beberapa prinsip tertentu. Seperti misalnya jumlah makanan anak usia 5 tahun tidak mungkin sama dengan makanan remaja usia 12 tahun.

Makanan yang dikonsumsi juga harus beragam jenisnya. Terdapat beberapa kelompok pangan yang perlu diketahui bersama.
MAKANAN POKOK : Sumber Karbohidrat
Nasi menjadi makanan pokok kesayangan masyarakat Indonesia nih. Rasanya kalau tidak makan nasi, seperti tidak makan. 1 porsi nasi yang disarankan adalah 100 gram (banyaknya seperti satu tangkup nasi rumah makan padang). Namun sebenarnya makanan pokok bukan hanya nasi, tapi bisa juga diganti dengan mie, singkong, talas, dan makanan yang berasal dari tepung. Jadi kalau makan nasi jangan pakai mie lagi, karena sama-sama karbohidrat.
LAUK PAUK : Sumber Protein
Teman nasi di piring makan kita yang wajib ada adalah lauk. Kita bisa memilih beberapa lauk asal jangan berlebihan ya. Contohnya antara lain ikan, telur, unggas, daging, dan hasil lahan kacang yakni tahu dan tempe. Lauk pauk sebagai sumber protein dibedakan ke dalam protein nabati dan protein hewani.
a. Protein nabati yang paling akrab dengan kita adalah tahu dan tempe. 1 porsi tempe yang disarankan adalah sekitar 2 potong ukuran sedang. Contoh lauk nabati lainnya seperti oncom, tahu, dan kacang-kacangan seperti kacang hijau, kacang merah, kacang kedelai, dan kacang tanah.
b. Protein hewani adalah teman makan yang wajib ada, seperti ikan, makanan laur, daging, dan telur. Perihal protein hewani ini dibagi ke dalam 3 golongan yang harus kita perhatikan yakni berdasarkan kandungan lemak. Pada umumnya segala jenis makanan laut masuk dalam golongan lemak rendah. Sedangkan untuk daging hewan ternak umumnya masuk dalam golongan lemak sedang sampai tinggi.

Lauk pauk nabati dan hewani ini harus diseimbangkan jumlahnya, karena tubuh tidak hanya membutuhkan protein hewani saja, tetapi juga membutuhkan protein nabati.
Mau tau lebih lanjut tentang sayur dan buah? Tunggu info gizi selanjutnya ya!

Note : Kalau teman-teman tertarik membaca lebih lengkapnya, bisa tengok di lini masa Departemen Kesehatan RI.

Sumber : Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 41 Tahun 2014. Tentang Pedoman Gizi Seimbang. Jakarta : Menteri Kesehatan Reprublik Indonesia.

Written by akg

Leave a Reply