Pencernaan yang sehat ditandai dengan lancarnya buang air besar, sebaliknya pencernaan yang buruk akan mengakibatkan masalah pada BAB. Beberapa dari kita mungkin kadang bahkan sering mengalami masa-masa dimana kita sulit untuk buang air besar atau yang sering kita dengar dengan istilah sembelit.
Sembelit atau konstipasi merupakan keadaan tertahannya feses (tinja) dalam usus besar pada waktu cukup lama karena adanya kesulitan dalam pengeluaran. Setidaknya ada 2 hal yang mempengaruhi hal ini yaitu feses (benda yang akan dikeluarkan) dan usus sebagai organ yang mengeluarkannya.
Frekuensi defekasi/ buang air besar (BAB) yang normal adalah 3 sampai 12 kali dalam seminggu. Namun, seseorang baru dapat dikatakan konstipasi jika ia mengalami frekuensi BAB kurang dari 3 kali dalam seminggu, disertai konsistensi feses yang keras.
Nah apa sih penyebab dari sembelit itu sendiri? Mari kita lihat penjelasan di bawah ini:

  • Kurangnya asupan cairan (minuman)
  • Kurangnya asupan makanan yang mengandung serat seperti buah-buahan dan sayur-sayuran
  • Kurangnya olahraga dan kurang gerak
  • Kebiasaan yang sering menahan BAB
  • Depresi dan gangguan stress akibat banyak pikiran
  • Penggunaan obat pencahar (pelunak feses) yang berlebihan, dalam kurun waktu tertentu, karena hal ini dapat melemahkan otot-otot usus.
  • Kanker usus besar. Massa tumor atau kanker dapat menghambat perjalanan feses di dalam usus besar.

Setelah kita mengetahui apa saja penyebab sembelit, waktunya kita sekarang untuk mengatasi sembelit itu. Ini dia ada beberapa tips untuk mengatasi sembelit dan mengembalikan pencernaan kita agar lebih baik :

  • Olahraga secara rutin

Olahraga sederhana seperti jalan kaki 30 menit sehari sangat baik untuk pencernaan.

  • Minum banyak air putih (6 sampai 8 gelas sehari).

Cara lain adalah dengan mengonsumsi minuman hangat seperti air jeruk atau teh.

  • Mengkonsumsi serat dalam diet Anda. Sumber terbaik serat adalah sayuran, buah-buahan, serta biji-bijian.

Contohnya:

    1. Pisang

Buah ini terkenal mengandung tinggi kalori sehingga kurang diminati bagi pelaku diet, tetapi buah ini juga menyediakan serat yang bia membantu memperlancar buang air besar sekaligus membersihkan sistem pencernaan.

2. Pepaya

Pepaya adalah buah paling menguntungkan untuk pencernaan. Buah ini menyediakan serat yang melimpah sehingga sangat baik untuk melancarkan buang air besar

3. Apel
Pektin dalam buah  apel berguna sebagai agen anti-inflamasi yang mencegah peradangan pada sistem pencernaan kita.

4. Hindari makan makanan olahan
Makanan beku, burger atau pizza bisa membuat pagi Anda akan terasa sulit karena susah buang air besar. Ketika makanan diawetkan, nutrisi penting akan terkuras hilang, ditambah lagi dengan bahan yang digunakan seperti tepung terigu atau Maida yang digunakan hampir di semua pizza, roti dan mi instan.

5. Mengkonsumsi madu alami
Kesehatan juga dipengaruhi oleh keseimbangan flora didalam usus (bakteri pencernaan yang baik). Bakteri yang baik melindungi kita dari pertumbuhan bakteri yang tidak me-nguntungkan. Kandungan madu alaminyaterbukti mampu meningkatkan pertumbuhan bakteri menguntungkan di dalam saluran pencernaan untuk melawan bakteri merugikan yang dapat menyebabkan sakit perut.

Sumber:
http://agarilus.com/pengenalan-penyakit-a-solusi/sembelit?format=pdf [diakses pada 30 juni 2016 pkl. 12.00]
http://www.manfaatcaramengatasi.com/2015/11/9-buah-untuk-melancarkan-buang-air-besar.html [diakses pada 30 juni 2016 pkl. 12.00]
http://mediskus.com/penyakit/penyebab-susah-buang-air-besar [diakses pada 30 juni 2016 pkl. 12.00]
http://www.hdindonesia.com/tips-sehat/hindari-agar-bab-lancar [diakses pada 30 juni 2016 pkl. 12.00]
http://www.rubrikita.com/2014/10/susah-buang-air-besar.html [diakses pada 30 juni 2016 pkl. 12.00]
http://www.amazine.co/214/5-tips-memperlancar-sistem-pencernaan-yang-terganggu/ [diakses pada 30 juni 2016 pkl. 12.00]

Written by akg

Leave a Reply